Kesiapan SDM, Kunci Utama Hadapi MEA
2015
SUMBER Daya Manusia (SDM) berkualitas dan siap bersaing di level regional bahkan
global dinilai
menjadi kunci utama keberhasilan Indonesia menghadapi pemberlakuan Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015.
Ketua
Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia DKI Jakarta (HIPMI Jaya), Andhika
Anindyaguna mengatakan MEA bakal mengubah pemetaan pasar di wilayah Asia
Tenggara, yakni hanya akan terbentuk sebuah pasar tunggal yang setara.
"Tidak perlu membuat pagar. Tidak
perlu menutup diri. Paling penting adalah menyiapkan sumber daya manusia yang qualified
dan bisa bersaing dengan SDM dari negara-negara ASEAN lainnya. Saat integrasi
ekonomi sudah berlaku nanti, tenaga kerja dari negara-negara lain bisa bebas
bekerja di sini. Sebaliknya, tenaga kerja dari sini juga bisa bebas bekerja di
tempat mereka," katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (13/7).
Menurut
dia, mengingat pentingnya permasalahan kesiapan SDM, pihaknya akan secara
khusus membahas persoalan tersebut dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) HIPMI
periode 2011-2014 pada Senin (16/7).
Selain
masalah kesiapan SDM, Andhika menjelaskan, hal penting yang juga perlu segera
dilakukan adalah membangun berbagai infrastruktur vital di berbagai wilayah di
Indonesia. Langkah tersebut dinilai perlu segera dilakukan demi menekan
biaya logistik dan transportasi yang berpotensi melemahkan daya saing produk
Indonesia.
"Terlebih
lagi
untuk daerah Jakarta yang menjadi wilayah kami. Dengan tidak adanya sumber daya
alam, maka andalan utamanya adalah SDM, khususnya masyarakat kelas menengah dan
juga kelengkapan infrastruktur. Dalam hal ini, pemerintah, pengusaha dan
pemangku kepentingan harus bersatu. Integrasi ekonomi dalam bungkus MEA bagi
kami justru adalah peluang emas, bukan ancaman," katanya.
Nantinya,
lanjut Andhika, pihaknya akan turut serta membahas pola dan strategi yang sesuai
untuk digunakan sebagai antisipasi penerapan MEA pada 2015. Hasil dari bahasan
tersebut nantinya akan disampaikan pada Gubernur DKI Jakarta dan pemerintah
secara keseluruhan sebagai masukan di masa mendatang.
"Hasilnya
nanti
akan sampaikan
sebagai masukan dan sumbangsih kami terhadap pembangunan di DKI Jakarta. Hal
tersebut juga
sekaligus sebagai ajakan kerja sama, bahwa kami siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi
pembangunan, baik di Jakarta maupun di level nasional secara
keseluruhan," katanya. Taufan Sukma
Koreksi Artikel Kalimat
Efektif
Paragraph 1
·
Terdapat pemborosan kata pada kalimat, dan kata
yang ditandai dengan warna merah yaitu “dinilai” seharusnya berubah menjadi
tanda koma (,)
·
Terdapat hubungan antara pemilik dan termilik
pada kata yang ditandai dengan warna kuning.
Termilik = Sumber Daya Manusia (SDM) Pemilik= Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)
Termilik = Sumber Daya Manusia (SDM) Pemilik= Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)
Paragraph 2
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “bakal” dan seharusnya dihilangkan.
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “hanya akan” dan seharusnya dihilangkan.
·
Terdapat kesalahan ketidaklengkapan pada kata
yang ditandai dengan warna merah yaitu “titik (.)” dan seharusnya tanda titik
berubah menjadi tanda (,) dan huruf setelahnya menjadi huruf kecil.
Paragraph 3
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “pentingnya” dan seharusnya dihilangkan.
Paragraph 4
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “penting” dan seharusnya dihilangkan.
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “dinilai perlu segera” dan seharusnya dihilangkan.
Paragraph 5
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “lagi” dan seharusnya dihilangkan.
Paragraph 6
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “serta” dan seharusnya dihilangkan.
·
Terdapat kesalahan pemakaian sarana kata
depan/penghubung yang ditandai dengan warna
kuning yaitu “pada” dan seharusnya diganti dengan “oleh”.
Paragraph 7
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “nanti” dan seharusnya dihilangkan.
·
Terdapat kekurangan pemakaian sarana kata
depan/penghubung padakata yang ditandai dengan warna kuning yaitu “sampaikan”
yang seharusnya adalah “disampaikan”.
·
Terdapat pemborosan kata pada kata yang ditandai
dengan warna merah yaitu “juga” dan seharusnya dihilangkan.
Kalimat Transform
Kalimat yang dijadikan acuan terdapat pada Paragraph 7
baris 3.
kami siap menjadi mitra pemerintah dalam
mengisi pembangunan
S P O
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi pembangunan di Indonesia
·
kami
tidak siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi pembangunan
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi pembangunan sampai menutup mata
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dan swasta dalam mengisi pembangunan
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi ekonomi pembangunan
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi pembangunan di Indonesia
·
kami
siap menjadi mitra pemerintah dan swasta dalam mengisi pembangunan sampai
menutup mata
·
kami
tidak siap menjadi mitra pemerintah dan swasta dalam mengisi pembangunan
·
kami
tidak siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi ekonomi pembangunan
·
kami
tidak siap menjadi mitra pemerintah dalam mengisi ekonomi pembangunan di
Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar